Wednesday, May 14, 2008

panduan praktis berbirokrasi di indonesia

1. jangan ragu. kemanapun anda akan melangkah, seminim apapun modal anda, langkahkanlah saja kaki anda dengan keyakinan dan kepasrahan kepada Tuhan YME. ada baiknya berdoa dahulu sebelum memulai aksi anda.

2. tunjukkan kepercayaan diri anda. sebodoh apapun anda, wajah yang penuh percaya diri akan menaikkan martabat anda di mata para birokrat pemangsa uang rakyat.

3. jangan sok tahu. boro-boro membuat orang respek, bisa-bisa malah anda semakin dipersulit. anda hanya boleh bertingkah pintar bila anda memang sangat amat begitu pintar dan paham akan medan yang anda hadapi.

4. ikuti situasi. biasanya begitu anda sampai, seseorang akan menyapa anda dan menawarkan bantuan. bila anda memang belum tahu apa-apa, ada baiknya anda memasang wajah "tolong hampiri saya". selanjutnya, adalah tugas anda untuk membangun komunikasi yang luwes, hati-hati, tegas, dan tentunya menguntungkan anda.

5. selalu ingat nama orang yang menangani anda. catat nomor HP-nya. merupakan suatu kebiasaan dalam proses birokrasi, terutama yang prosedural, untuk melempar-lemparkan pemohon dan kemudian menerlantarkannya. bila anda sudah mulai mengendus bahaya ping-pong ini, segera minta bantuan seorang 'orang dalam' untuk mengawal anda.

6. jangan terlalu percaya dengan keterangan via hotline. mungkin menelepon dahulu untuk memastikan kelengkapan yang diperlukan ada baiknya, tetapi jangan lantas terpaku dengan apa yang anda dapatkan via telepon. kadang, keterangan dari sang penjawab telepon hanya akan membuat anda merasa kesulitan, dan akhirnya menghalangi langkah anda selanjutnya yang sebenarnya tidak sesulit kedengarannya.

7. bawalah uang. ini indonesia, bung! apalah artinya birokrasi tanpa pelicin. ckckckc.

No comments: