Friday, January 3, 2014

19 Tindakan Paus Fransiskus yang Paling Mengesankan di 2013

DISCLAIMER: Artikel ini merupakan terjemahan bebas dari "I Know Pope Francis was Good, But When I Found Out Everything He Did in 2013, I Was Blown Away" yang dimuat di Distractify. Penerjemahan ini semata-mata bertujuan memfasilitasi komunitas yang tidak berbahasa Inggris dan/atau tidak online untuk turut terinspirasi oleh Paus Fransiskus; merupakan proyek pribadi yang tidak mewakili institusi apapun atau dengan motif finansial apapun.

Paus Fransiskus telah diumumkan sebagai 'Orang Tahun Ini' oleh Majalah Time (Time's Person of the Year). Melihat kembali ke tahun 2013, Ia telah melakukan beberapa hal yang sangat progresif untuk memimpin gereja.

1. Ia bicara melawan pengeluaran gereja yang tidak penting



Harga rata-rata dari seperangkat pakaian kardinal adalah $20.000 (Rp 240.000.000). Oktober lalu, Paus Fransiskus meminta para pembesar gereja untuk berpakaian lebih sederhana dan tidak menghabiskan uang sebesar itu secara sia-sia. Di bulan yang sama, ia meminta seorang uskup Jerman untuk menjelaskan bagaimana mereka telah menghabiskan $ 3 juta (Rp 36 miliar) untuk halaman marmer.

2. Ia mengundang seorang anak laki-laki dengan Down's Syndrome untuk berkendara bersama di Mobil Paus



Dalam sebuah pertemuan publik, Paus Fransiskus mengundang Alberto di Tullio, seorang anak lelaki 17 tahun dengan Down Syndrome, untuk menumpang di Mobil Pausnya dengan dilihat oleh ribuan orang. Si anak lelaki dan ayahnya dinyatakan "tersendat" ketika mereka ditawari oleh Paus.

3. Ia merangkul dan mencium Vinicio Riva



November menyaksikan Paus Franskiskus merangkul Vinicio Riva, seorang lelaki yang berparut oleh penyakit genetis. Melawan rasa sakit yang menyiksa sehari-hari, tindakan Paus tersebut membangkitkan kembali kepercayaan dari seorang manusia yang menyatakan bahwa ia seringkali diolok-olok di depan publik.

4. Ia mencela penghakiman homoseksual



Paus Fransiskus telah menyatakan beberapa kali bahwa Gereja tidak berhak untuk mengintervensi spiritualitas dalam kehidupan gay dan lesbian. walaupun Fransiskus mempertahankan hak Gereja untuk mengekspresikan opini terkait homoseksualitas, ia percaya bahwa orang-orang Kristen tidak seharusnya menghakimi atau mengolok-olok. Hal ini menyebabkan The Advocate, sebuah majalah hak kaum gay, menyebut Fransiskus sebagai 'orang satu-satunya yang paling berpengaruh di tahun 2013 tentang kehidupan orang-orang LGBT'

5. Ia menggelar sebuah upacara besar di Kapel Penjara Anak-anak



Pada bulan Maret, Paus mengadakan pelayanan besar Pekan Suci di Penjara Anak-anak Casal del Marmo, bukan di Vatikan. Selama pelayanan tersebut, Paus mencuci dan mencium kaki dari 12 terpidana muda untuk memperingati gestur Yesus dalam hal kerendahan hati terhadap pengikutnya di malam sebelum Ia disalibkan. Selama pelayanan tersebut, Paus Fransiskus mendobrak tradisi dengan mencuci kaki para wanita dan Muslim.

6. Ia mendorong perlindungan Hutan Hujan Amazon



Dalam kunjungannya ke Brazil, Paus Fransiskus bertemu dengan penduduk lokal yang telah berjuang melawan peternah dan petani yang berusaha untuk menduduki tanah mereka. Ia mendorong Amazon untuk diperlakukan selayaknya sebuah taman dan dilindungi, bersama dengan penduduk aslinya.

7. Ia secara personal memanggil dan menghibur seorang korban perkosaan



Seorang wanita Argentina berumur 44 tahun, diperkosa oleh polisi lokal, adalah salah satu dari ribuan orang yang menulis surat kepada Paus Fransiskus di tahun 2013. Wanita ini terkejut ketika ia kemudian menerima telepon dari Fransiskus sendiri, yang menghibur wanita tersebut dan berkata kepadanya, "Anda tidak sendirian"

8. Ia menyelinap keluar dari Vatikan untuk memberi makan para tuna wisma



Baru-baru ini, ditemukan bahwa Paus Fransiskus secara rutin meninggalkan Vatikan di malam hari untuk memberi makan para tuna wisma. Berpakaian sebagai pastor biasa, ia menggabungkan diri bersama Archbishop Konrad Krajewski untuk memberi makan kaum miskin Roma.

9. Ia melelang motornya untuk kepentingan para tuna wisma



Di bulan Oktober, Fransiskus mendonasikan Harley Davidson pribadinya untuk membuat sebuah hostel dan dapur sup di Roma.

10. Ia mengakui bahwa atheis bisa saja merupakan orang baik.



Di awal 2013, Paus Fransiskus berbicara melawan interpretasi umum di dalam Gereja bahwa atheis, pada hakikatnya, adalah orang-orang jahat. Ia menyatakan bahwa, "Atheist harus dilihat sebagai orang-orang baik jika mereka berbuat baik". Setelah bertemu dengan Paus, presiden Uruguay yang merupakan atheis terbuka, Jose Mujica, membandingkan Fransiskus sebagai tetangga yang baik.

11. Ia mengutuk sistem finansial global.



Pada bulan Mei, Francis mencela sistem finansial global untuk bertindak sewenang-wenang terhadap orang miskin dan mengubah manusia menjadi barang-barang konsumsi yang dapat dihabiskan. Ia percaya bahwa, "Uang haruslah melayani, bukan menguasai!"

12. Ia melawan pelecehan anak



Gereja Katolik telah terguncang di tahun-tahun belakangan ini oleh tuduhan dan pengakuan mengenai pelecehan anak-anak oleh anggota Gereja. Paus Fransiskus merupakan Paus pertama yang mengambil tindakan efektif melawan kejahatan tersebut. Ia mengamandemen hukum Vatikan untuk membuat pelecehan seksual terhadap anak-anak sebagai suatu kejahatan, dan ia mendirikan komite untuk melawan pelecehan tersebut.

13. Ia mengutuk kekerasan di perang sipil Syria



Terkait dengan penggunaan senjata kimia di Syria, Paus Francis meminta perdamaian dan menyatakan bahwa, "Perang, jangan pernah lagi. Kekerasan tidak akan membawa keadamaian; perang membawa perang, kekerasan membawa kekerasan."

14. Ia mengalihkan bonus pekerja untuk amal



Ketika Paus baru terpilih, pekerja Vatikan menerima bonus. Dalam pemilihannya, uang ekstra tersebut diberikan secara langsung untuk amal.

15. Ia menyatakan keberatan terhadap 'obsesi' gereja terhadap aborsi, pernikahan sesama jenis, dan kontrasepsi.



Dengan alasan yang kuat, Fransiskus mengagetkan dunia Katolik ketika ia menyatakan bahwa Gereja memiliki obsesi yang tidak sehat dengan aborsi, pernikahan sesama jenis, dan kontrasepsi. Ia mengkritik Gereja untuk meletakkan dogma di atas cinta, dan memprioritaskan doktrin moral dibandingkan melayani kaum miskin dan termarginalkan.

16. Ia meminta kerja sama antara Kristen dan Muslim



Dalam pidato Angelusnya, Paus Fransiskus menghormati akhir Ramadhan. Ia menyatakan bahwa baik Kristen maupun Muslim memuja Tuhan yang sama, dan ia berharap bahwa orang-orang Kristen dan Muslim dapat bekerja sama untuk mendorong penghormatan antar umat beragama.

17. Ia mengambil bagian dalam 'selfie'



Dalam tindakan yang mungkin merupakan prestasi paling progresifnya, Paus Fransiskus menemui para pemuda dan mengambil bagian dari sebuah selfie yang sangat luar biasa. Ia merupakan orang yang menikmati saat ini, dan tidak diragukan lagi memimpin Gereja menuju masa depan yang lebih mencintai dan menerima.

18. Ia mengundang para tuna wisma ke perjamuan ulang tahunnya



Pada 17 Desember, Paus Fransiskus mengundang sekelompok tuna wisma dan anjing mereka ke Vatikan untuk berbagi jamuan ulang tahun dengan para staffnya. Paus memutuskan ia menginginkan pesta ulang tahun yang sederhana, yang dapat menghasilkan kebaikan, dibandingkan dengan pesta ulang tahun yang besar dan mahal.

19. Ia menolak untuk mengusir seorang anak yang lari ke panggung untuk memeluknya



Dalam Perayaan Tahun Kepercayaan, seorang anak kecil berlari ke panggung ketika Paus sedang memberikan pidatonya. Ketika asistennya berusaha untuk menyingkirkan si bocah, Francis mengizinkannya untuk tetap tinggal.

1 comment:

EKA_RST said...

Ia telah mendaki gunung kenyataan dari sisi dinding pikiran, perkataan dan perbuatan. Salam Rimba.